Thursday, July 2, 2015

Setan juga ikut nebeng makan

Setan juga ikut nebeng makan
Setan juga ikut nebeng makan


Semenjak kecil saya selalu dimarahi ibu saya kalau pas makan gara gara tidak mengucapkan doa makan minimal bismilah,

Ketika saya makan beliau ibu saya seperti cctv yang terus mengawasi gerak mimik mulut saya, memastikan apakah saya sudah baca basamalah atau tidak,

Berawal dari takutnya saya pada ibu waktu dulu, mengucapkan bismilah sebelum melahap makanan kini menjadi budaya atau adat pribadi yang sulit untuk di lupakan,

Setiap kali mau makan , jujur secara pribadi asing rasaya untuk tidak mengucapkan basmalah, dan sampai sekarang alhamdulillah budaya tersebut mendarah daging ,

Jaman masih kecil, saya tidak berani menanyakan mengapa harus baca basmalah tiap kali makan, maklum tipe didikan orang tua layaknya didikan otoriter semi militer, artinya apapun yang dikatakan ortu A ya saya harus manut A jangan sampai mlenceng jadi B apalagi menjadi K , tanpa perlu mengetahui alasan atau motif di balik itu semua, ngeri kan? hehe

Seiring berjalan nya waktu satu persatu apa yang di doktrinkan orang tua mulai menyingkapkan takbir, kini ritme waktu berpihak, dan memilih untuk menjawab

Contoh kecilnya adalah budaya di atas itu,

Ternyata setan akan ikut nebeng makan jika kita tidak baca basmalah/ bedoa, apapun yang kita makan secara kasat mata setan juga ikut merasakan kenyang nya apa yang kita makan, termasuk juga gizi dan nutrisi nya,

seperti dikatakan  dari Ibnu Shabh, dari al-Mustsanni bin Abdurrahman al-huza’i, dari pamannya yang bernama Umayyah bin Mukhsyi. Dia adalah yang selalu menyertai Nabi Muhammad SAW, lalu dia berkata,“Suatu ketika Nabi sedang duduk ada seorang sahabat beliau makan, dan tidak membaca bissmillah. Maka setan pun makan bersama dengannya, ketika makannya itu tinggal satu suap, orang itu berdo’a.“Bissmillahi fii awwalihhi wa fii akhirihi” artinya Dengan menyebut nama Allah di awal dan di akhir.”Kemudian beliau seraya bersabda, “Pada saat ini setan terus-menerus ikut dengan orang itu, namun ketika dia menyebut Nama Allah, maka dia memuntahkan semua makanan yang masuk ke dalam perutnya,” (Al-Hadits)

Kalau di pikir pikir aneh juga ya ? wallahuA'lam, seandainya setan itu terlihat oleh mata kita sudah barang tentu kita akan selalu basmalah sebelum makan,

Ketidak mampuan mata kita melihat setan menjadi tolok ukur ujian keimanan seseorang, tinggal percaya atau tidak ? :)

Well, tapi kadang saya sengaja tidak baca basmalah lho, bukan karena apa apa, tapi cuma mau ngerjain setan,

Logikanya jika setan bisa ikut makan juga pasti ikut minum, nah saat saya makan makanan yang relatif membuat seret/cepet haus , saya sengaja tidak baca basmalah biar setan puas makan nya, nah pada saat saya minum disitulah saya baca basmalah, mungkin setan bakalan guondok alias mangkel secara diakan kehausan, dan tidak ikut minum , sak iki rasakno 

Lewat artikel ini saya ingin mengajak supaya membudayakan budaya baik , walau terlihat sepele atau kecil, jika dilakukan berulang ulang akan menjadi pahala besar, sedikit demi sedikit lama lama menjadi bukit pahala :)

Rasulullah s.a.w. Beliau dengan sedih bersabda “Banyak dari umatku yang akan masuk neraka karena mereka menganggap remeh dosa-dosa kecil, dengan demikian dosa tersebut menjadi kebiasaan mereka sehari-hari.”

Tapi cara ngerjain setan di atas jangan ditiru ya, hehe dan jangan di ajarkan cukup sebagai pengetahuan saja, :)
Semoga pembaca PamotPedia di lapangkan hidupnya Amien Ya Rabbal Alamin...

Wassalamualaikum
See you...

4 comments

  1. kalau baca doa sebelum dan sesudah makan, tandanya kita bersyukur atas nikmat yang diberikan .

    ReplyDelete
  2. Saya baru tau sekarang lho, ternyata setan ikut makan jugaa, wah wah wah wah, keterlaluan :D :D
    terima kasih informasinya, sangat bermanfaat, dan nambah wawasan juga :)

    Salam kenal :)

    ReplyDelete