Monday, June 8, 2015

Kangen dolanan masa kecil

Tak terasa begitu cepat waktu berlalu, saya yang jebolan era tahun 90 an sudah melewati begitu banyak peristiwa penting tak terkecuali permainan ( dolanan ) masa itu yang kini mungkin jarang di temui, atau nyaris punah ( macam spesies aja punah )

Masa masa menjadi anak si bolang tak akan pernah lekang oleh waktu, memantul ke dinding masa dan menggema menjadi dentuman suara suara indah untuk di kenang,

kangen dolanan masa kecil , begitulah ceritanya artikel ini, inilah beberapa dolanan masa kecil ku sebelum negara api menyerang , atau sebelum sebuah teknologi macam PS -Handphone - Tablet menjajah :


Layangan
Pada posisi pertama , layangan  , dolanan ini mengajari saya untuk tidak mengalah, selalu berusaha meninggikan layangan walau dengan keadaan angin yang minim, sampai pernah menyambar antena TV tetangga dan hasilnya gambar tv nya burem , atau channnel nya acak acakan, namun kami ( saya dan kawan kawan ) sepakat untuk tidak mengakui nya, harus  berani mengejar layangan yang putus sejauh mungkin menerjang  sawah  dan ilalang atau lari sambil merunduk ketika melewati kuburan itu semua sebagai gambaran perjuangan mendapatkan impian, banyak hal yang saya pelajari saat dewasa tentang layangan namun tidak saya sadari ketika masa kecil.

Nekeran
Nekeran : begitulah saya menyebutnya, saya harus rela meng-gembol bola bola kecil itu di saku celana sebanyak yang saya punya demi terlihat meyakin kan saat bermain dan itu siasat paling cerdik untuk menarik perhatian lawan main walaupun sebagian besar di saku saya isi batu kerikil, permainan ini mengajari saya tentang pentingnya kehati hatian dan fokus untuk mendapatkan incaran nya , teliti dan fair dalam bermain, siap kalah dan menang dihadapi dengan legowo.

Engklek
Engklek : itu nama paling beken di masa jayanya , memakai pecahan genting sebagai "gacu" untuk menandai dimana kita nyampai tingkatan nya bahkan saya terbiasa menggosok "gacu" tersebut malam malam supaya jago saat di pakai esok nya :) -saya paling suka bermain ini, banyak sekali jenisnya , sebagai contoh gambar di atas adalah gambaran engklek "payung" ada juga "blok" ada juga "kitiran" ada juga jenis "tangga" , permainan ini mengajari saya tentang belajar keseimbangan hidup seperti gerakan permainan nya,  menginjak garis itu samahalnya kita melakukan kesalahan dosa,

Mercon bumbung
Ini permaian cowok banget , hanya ada di masa ramadhan, permaian ini termasuk dolanan yang berbahaya, hanya ada ketika masa ramadhan, permainan nya layaknya sebuah meriam yang akan mengeluarkan suara kencang dan terdengar hingga jauh ke sebrang desa, saya dan kawan kawan terbiasa menyalakan "mercon bumbung" ini seusai mengikuti kuliah subuh di masjid, lengkap dengan peralatan sarung dan peci , kami menggendong bambu ini layaknya membawa bazoka dengan wajah sedikit dipaksa di garangkan. booomm.!! permaianan ini mengajari saya untuk mengganggu keyamanan orang berpuasa hehe

Pletok
Kalian di atas itu permaianan apa? itu namanya "pletok'an, permainan ini macam senapan , yang melontarkan peluru kertas basah sebab tekanan udara di dalam nya, permainan ini marak sekali di sekolah dasar dulu, tembak menembak dengan teman teman, pembuatan nya pun tidak asal menggunakan bambu sembarangan, harus mempunyai kreteria khusus agar awet dan tidak  mudah pecah,

Saya sadar betul kelahiran era 90 an menjadi ajang penutupan masa "si bolang", entah apa saya bisa menyebutnya, namun generasi berikutnya hanya bisa mengais sisa sisa kejayaan petualangan masa anak anak "si bolang", yang kini hanya sebagian kecil bisa menikmati nya.

Dan kini ...anak jaman sekarang harus rela berebut waktu dengan teknologi, bergelut dengan kekuatan nya  sendiri demi menatap layar game , beradu dengan emosi tanpa berkeringat, yang harus melupakan tradisi dolanan tradisional dan hanya bisa meraba raba macam sejarawan menemukan fosil dolanan , lalu membingkai cerita dolanan ini pada memori penasaran,

Permainan lain nya akan saya update :)

Related Posts

0 komentar:

Post a Comment